Ujian PLP di SDN Kalijaga Permai, Mahasiswa UGJ Tunjukkan Prestasi

Cahya Puspita Dewi

• 17 November 2024

Cirebon, 13 November 2024 – Mahasiswa Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) berhasil menyelesaikan Ujian Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) di SDN Kalijaga Permai dengan hasil yang memuaskan. Kegiatan PLP ini berlangsung selama sekitar dua bulan dan ditutup dengan ujian yang dilaksanakan pada Rabu, 13 November 2024. Ujian ini dihadiri oleh dosen pembimbing lapangan (DPL), Dr. Siska Firmasari, S.Si., M.Pd., yang juga merupakan dosen Fakultas Pendidikan dan Sains di UGJ, beserta guru pamong dan kepala sekolah.

Kerja sama terkait kegiatan PLP antara Universitas Swadaya Gunung Jati dan SDN Kalijaga Permai telah berlangsung selama lima tahun. Setiap tahunnya, universitas mengirimkan sekitar lima hingga enam mahasiswa dari program studi Pendidikan Sekolah Dasar untuk menjalani program PLP di sekolah tersebut. Menurut Ibu Siska, keberlanjutan kerja sama ini tidak hanya didasari oleh Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua pihak, tetapi juga karena kecocokan mahasiswa dan kenyamanan lingkungan sekolah yang mendukung penerapan ilmu dari kampus ke dunia praktik.

“Bimbingan dari guru pamong, kepala sekolah, serta suasana sekolah yang kondusif membuat mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu mereka dengan baik. Selama kegiatan PLP, tidak ada hambatan yang berarti,” ungkap Ibu Siska.

Dalam wawancaranya, Ibu Siska juga memberikan kesan positif terhadap perkembangan SDN Kalijaga Permai, termasuk perkembangan teknologi di sekolah tersebut yang semakin baik. Selain itu, sekolah ini juga telah menunjukkan perkembangan signifikan dalam bidang seni budaya. Sekolah mulai memiliki ciri khas yang kuat dengan fokus pada kesenian seperti wayang, pembuatan topeng, dan batik. “Perkembangan yang luar biasa, dari perkembangan teknologinya yang semakin baik, kini lebih diarahkan pada pengembangan output di bidang seni budaya,” ujar Ibu Siska.

Sebagai pesan penutup, Ibu Siska berharap agar SDN Kalijaga Permai terus mengembangkan prestasi dan fokus di bidang seni budaya yang sudah mulai dibentuk. “Saya berharap sekolah ini terus meningkatkan prestasinya dan semakin mengukuhkan ciri khas yang membedakannya dari sekolah-sekolah lain,” tutupnya.